OPTIMALBERITA.COM
Kalau ngomongin soal kuliner Asia, satu hal yang pasti langsung terlintas di pikiran banyak orang adalah kekayaan rasanya. Asia dikenal dengan masakan yang penuh rempah, warna, dan tentu saja cerita di balik setiap hidangannya. Tapi tahukah kamu, di balik kepopuleran daging-dagingan seperti ayam kung pao atau beef bulgogi, ada sederet hidangan vegetarian yang nggak kalah menggoda? Yap, ternyata banyak juga makanan khas Asia yang sepenuhnya berbahan dasar nabati dan tetap berhasil bikin lidah menari. Penasaran? Yuk, simak selengkapnya di Informasi Seputar Kuliner Asia!
Buat kamu yang sedang mencoba pola makan sehat, jadi vegetarian, atau sekadar pengin mencoba hal baru, makanan vegetarian dari Asia bisa jadi pilihan tepat. Selain enak dan sehat, hidangan-hidangan ini punya keunikan tersendiri di setiap daerah asalnya. Dari India sampai Jepang, dari Cina sampai Indonesia, semuanya punya menu sayur andalannya. Nah, berikut ini adalah 5 hidangan vegetarian paling populer dari Asia yang wajib banget kamu cobain!
1. Gado-Gado (Indonesia)
Kita mulai dari rumah sendiri dulu, yuk! Gado-gado adalah salah satu hidangan vegetarian khas Indonesia yang udah terkenal sampai mancanegara. Bayangin sepiring sayur-sayuran rebus seperti kangkung, tauge, kol, kentang, dan kacang panjang, disiram saus kacang yang gurih dan sedikit pedas. Ditambah kerupuk dan potongan telur rebus (opsional buat yang ovo-vegetarian), rasanya makin mantap!
Yang bikin gado-gado unik adalah saus kacangnya yang diulek langsung sebelum disajikan. Biasanya ada tambahan bawang putih, cabai, jeruk limau, dan sedikit gula merah. Komposisi rasa manis, pedas, asin, dan asamnya itu benar-benar menggoda!
Tips: Buat kamu yang vegan total, tinggal skip telur rebus dan pastikan saus kacangnya nggak pakai terasi.
2. Vegetarian Biryani (India)
India adalah surga bagi para vegetarian. Bahkan, di sana banyak orang yang memang sejak lahir sudah terbiasa hidup tanpa daging. Salah satu hidangan vegetarian paling ikonik dari negeri Bollywood ini adalah Vegetarian Biryani.
Biryani biasanya identik dengan daging kambing atau ayam, tapi versi sayurannya nggak kalah lezat. Bayangin nasi basmati yang harum, dimasak bareng rempah seperti kapulaga, cengkeh, kayu manis, dan kunyit, lalu dicampur dengan aneka sayuran seperti wortel, kacang polong, kentang, dan kembang kol. Warnanya cantik, aromanya menggoda, dan rasanya? Luar biasa!
Biasanya biryani disajikan dengan raita (yogurt berbumbu), acar, atau dal (sup kacang lentil). Kombinasi ini nggak cuma sehat tapi juga sangat mengenyangkan.
3. Mapo Tofu Vegetarian (Tiongkok)
Mapo tofu dikenal sebagai salah satu hidangan pedas khas Sichuan, Cina. Aslinya sih pakai daging cincang, tapi versi vegetariannya nggak kalah mantap, lho! Apalagi buat kamu pencinta pedas dan doyan makanan berkuah kental yang menggugah selera.
Tofu lembut yang dimasak dengan saus fermentasi seperti doubanjiang (pasta cabai fermentasi), ditambah bawang putih, jahe, daun bawang, dan minyak cabai—jadi kombinasi sempurna buat kamu yang pengin makan tanpa daging tapi tetap nendang!
Biasanya mapo tofu vegetarian juga ditambahkan jamur cincang atau kacang hitam fermentasi sebagai pengganti daging, sehingga tetap punya tekstur yang kaya dan rasa umami yang dalam.
Tips penyajian: Sajikan dengan nasi hangat agar rasa gurih dan pedasnya makin seimbang.
4. Yakisoba Sayuran (Jepang)
Kalau Jepang terkenal dengan ramen dan sushi yang seringnya pakai daging atau seafood, sebenarnya mereka juga punya hidangan mie yang cocok buat vegetarian, yaitu Yakisoba Sayuran.
Yakisoba adalah mie goreng khas Jepang yang biasanya dimasak dengan saus manis-gurih ala Worcestershire, sayuran seperti kol, wortel, paprika, dan jamur. Rasanya lezat banget, apalagi kalau ditambah topping seperti biji wijen sangrai dan sedikit daun nori di atasnya.
Hidangan ini populer banget sebagai makanan jalanan (street food) di Jepang. Praktis, murah, dan tentu saja enak!
Variasi: Bisa juga ditambah tahu atau tempe sebagai sumber protein tambahan.
5. Chap Chae (Korea Selatan)
Chap chae atau japchae adalah mie khas Korea yang terbuat dari dangmyeon, yaitu mie bening dari ubi jalar. Biasanya dimasak tumis bersama aneka sayur seperti bayam, wortel, paprika, bawang bombai, dan jamur shitake.
Yang bikin chap chae istimewa adalah bumbunya yang sederhana tapi kaya rasa: minyak wijen, kecap asin, bawang putih, dan sedikit gula. Tekstur mienya kenyal, dan sayurnya tetap renyah. Nggak heran kalau chap chae sering jadi makanan wajib di hari-hari perayaan di Korea.
Meski versi aslinya kadang memakai daging sapi, versi vegetarian-nya juga sangat populer dan banyak ditemukan di restoran Korea.
