Kita semua tahu kalau usia 30-an itu semacam gerbang menuju kedewasaan yang lebih serius. Masa di mana kita nggak bisa lagi sembarangan ambil keputusan atau asal menjalani hidup. Di usia ini, biasanya orang mulai mikir soal karier yang matang, hubungan yang stabil, dan tujuan hidup yang lebih jelas. Nah, supaya kita nggak kaget saat sampai di titik itu, penting banget buat memperkaya wawasan dan sudut pandang kita sejak awal. Salah satu caranya? Ya tentu aja lewat membaca buku. Dan kalau kamu lagi cari rekomendasi bacaan yang nggak cuma seru tapi juga punya nilai hidup tinggi. Tapi, sebelum ke sana, coba deh baca daftar yang sudah aku susun di sini.
Di artikel ini, aku bakal ngasih kamu 10 rekomendasi buku yang wajib banget kamu baca sebelum usia 30 tahun. Bukan cuma buat gaya-gayaan atau update status di media sosial, tapi buku-buku ini punya isi yang bisa bantu kamu memahami diri sendiri, memperluas pandangan hidup, dan tentunya membentuk pola pikir yang lebih matang. Siap? Yuk langsung kita mulai daftarnya!
1. Laut Bercerita – Leila S. Chudori
Buat kamu yang suka cerita yang menyentuh tapi tetap tajam secara sosial-politik, Laut Bercerita adalah pilihan yang tepat. Novel ini mengangkat kisah aktivis mahasiswa di era Orde Baru dan bagaimana perjuangan mereka bisa berdampak luas ke keluarga dan orang-orang terdekat. Bukan cuma kisah sejarah, tapi juga tentang kehilangan, harapan, dan keberanian. Pas banget buat kamu yang mulai bertanya-tanya: “Apa sih arti perjuangan dan keberanian di zaman sekarang?”
2. Filosofi Teras – Henry Manampiring
Kalau kamu sering overthinking atau gampang stres gara-gara hal-hal kecil, buku ini bisa jadi penyelamat. Ditulis dengan gaya bahasa ringan dan relatable, Filosofi Teras memperkenalkan ajaran Stoisisme dengan cara yang nggak ribet. Cocok banget buat kamu yang pengen belajar mengendalikan emosi dan berpikir jernih dalam menghadapi tantangan hidup. Sebelum usia 30, penting banget punya fondasi mental yang kuat, dan buku ini bisa bantu kamu ke arah sana.
3. The Subtle Art of Not Giving a F*ck – Mark Manson
Judulnya emang terkesan “nggak sopan”, tapi isi bukunya? Justru sangat membangun. Mark Manson ngajarin kita untuk lebih bijak dalam memilih hal-hal yang pantas kita pedulikan. Kadang kita terlalu fokus buat nyenengin semua orang, sampai lupa apa yang sebenarnya penting buat diri sendiri. Buku ini cocok banget buat kamu yang pengen belajar jadi lebih realistis tanpa harus kehilangan arah hidup.
4. Sapiens: A Brief History of Humankind – Yuval Noah Harari
Kalau kamu pengen tahu kenapa dunia bisa jadi seperti sekarang, buku ini jawabannya. Sapiens ngajak kamu keliling waktu, dari zaman purba sampai era digital, sambil menjelaskan evolusi manusia dengan cara yang gampang dipahami. Buku ini bikin kita sadar kalau banyak hal yang kita anggap “normal” sebenarnya hasil dari konstruksi sosial yang kompleks. Bacaan yang membuka mata dan bikin kita lebih menghargai sejarah umat manusia.
5. Rich Dad Poor Dad – Robert T. Kiyosaki
Oke, jujur aja, soal keuangan kadang nggak pernah diajarin secara langsung di sekolah. Nah, Rich Dad Poor Dad ini bisa jadi semacam kelas singkat soal mindset keuangan yang bijak. Buku ini ngajarin kamu bedanya kerja buat uang dan bikin uang kerja buat kamu. Sebelum usia 30, penting banget punya pemahaman dasar soal finansial biar nggak nyesel di kemudian hari.
6. You Do You – Fellexandro Ruby
Buku lokal yang satu ini cocok banget buat kamu yang lagi galau nentuin jalan hidup. Lewat tulisan yang santai tapi kena di hati, Ruby ngajak kita buat jadi versi terbaik dari diri sendiri, tanpa harus merasa bersalah karena pilihan hidup yang berbeda. Buku ini seperti ngobrol bareng sahabat yang pengertian dan jujur. Cocok buat kamu yang lagi cari jati diri atau pengen lebih percaya diri dengan keputusan hidup.
7. Atomic Habits – James Clear
Mau hidup kamu berubah jadi lebih baik? Mulailah dari kebiasaan kecil. Itu pesan utama dari Atomic Habits. Buku ini ngajarin kita gimana membangun kebiasaan baik dan menghilangkan kebiasaan buruk dengan cara yang praktis. Kalau kamu pengen jadi orang yang lebih produktif, konsisten, dan disiplin, buku ini wajib banget dibaca sebelum usia 30. Karena perubahan besar dimulai dari langkah kecil yang terus diulang.
8. Man’s Search for Meaning – Viktor E. Frankl
Ini bukan sekadar buku motivasi. Viktor Frankl menulis buku ini berdasarkan pengalamannya sebagai penyintas kamp konsentrasi Nazi. Lewat buku ini, dia menunjukkan bahwa bahkan dalam penderitaan paling ekstrem pun, manusia masih bisa menemukan makna hidup. Membaca buku ini bikin kamu jadi lebih kuat secara mental dan menghargai hal-hal kecil dalam hidup. Nggak heran kalau buku ini disebut sebagai salah satu buku paling berpengaruh sepanjang masa.
9. The Alchemist – Paulo Coelho
Kamu suka cerita yang penuh makna dan simbolisme? The Alchemist bisa jadi pilihan yang tepat. Kisah tentang penggembala bernama Santiago yang mencari harta karun ini sebenarnya adalah perjalanan tentang menemukan jati diri. Buku ini ngajarin kita buat berani mengikuti mimpi dan mempercayai proses kehidupan. Cocok banget buat kamu yang lagi merasa “tersesat” dan butuh dorongan buat kembali percaya sama diri sendiri.
10. Think Again – Adam Grant
Di dunia yang berubah cepat kayak sekarang, kemampuan buat berpikir ulang itu jadi penting banget. Buku Think Again ngajarin kita buat nggak keras kepala dengan ide atau keyakinan lama. Adam Grant ngajak kita buat terbuka, fleksibel, dan terus belajar. Bagi kamu yang pengen jadi pribadi yang adaptif dan nggak takut berubah, buku ini sangat membantu membentuk pola pikir yang sehat dan progresif.
OPTIMALBERITA.COM

